Nggak Lepas Dari Al-Quran, Imam Shalat Subuh ini Wafatnya Begitu Diirikan Oleh Banyak Orang

ZRP
0

 

Siapakah pria soleh bernama H Andi Syamsul Bahri yang videonya kematiannya viral. H Andi Syamsul Bahri menghembuskan nafas terakhirnya dalam keadaan suci.

Dalm video viral yang tayang diberbagai akun media sosial tampak H.Andi Syamsul Bahri memimpin salat subuh berjamaah.

Namun ia tak lagi bangkit dari sujud pada rakaat pertama. Belakangan diketahui ia telah tiada.

Dalam video yang diduga penggalan CCTV Masjid tampak H. Andi Syamsul Bahri, tak lagi bangkit dari sujud pada rakaat pertama hingga digantikan jamaah lain untuk menjadi imam.

Diduga waktu bersudut tersebut terlalu lama, hingga Imam hingga dua jamaah yang berada di belakangnya tampak bangkit dari sujud. Namun kembali bersujd saat menyaksikan sang imam masih bersujud.

Tak lama berselang, sang imam pun terjatuh dalam posisi telungkup di atas sajadah. Para jamaah salat subuh itu pun melanjutkan salat hingga akhir, setelah posisi imam digantikan.

Setelah mengucapkan salam, para jamaah pun lalu bangkit membantu membangunkan H. Andi Rahman dari atas sajadah tempatnya salat.

Tayangkan singkat yang menggambarkan suasana duka mendapatkan banyak respon spositif dari para netizen.

Berbagai doa kebaikan dipanjatkan para netizen yang menggambarkan tentang kesolehan H. Andi Rahman tersebut.

Bahkan tak sedikit netizen yang mengungkapkan jika kematian tersebut merupakan kematian yang didambakan kaum muslimin di seluruh dunia, yakni menghadap sang pencipta disaat bersujud kepada-Nya. Semoga husnul khatimah. Aamiin ya rabbal alamin.

Penasaran dengan sosok, H Andi Syamsul Bahri, rupanya ia adalah Bos Apotek Arif Rahman di Balikpapan, Kalimantan Timur.

“Inilah detik-detik video H. Andi Syamsul Bahri pemilik apotek Arif Rahman meningg4l dunia saat menjadi imam sholat subuh di Masjid Al Ulaa, Kampung Baru, Balikpapan, Selasa (2/1/2024),” demikian bunyi caption tayangan video yang diunggah di akun Instagram @terang_media.


Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)